Minggu, 30 Juli 2017

DANDIM 0804/ MAGETAN TANAMKAN RASA PERSATUAN KEPADA WARGA PONPES BAITUL ULUM DAN MASYARAKAT DS. PUNTUKDORO KEC.PLAOSAN



DANDIM 0804/ MAGETAN TANAMKAN RASA PERSATUAN KEPADA WARGA PONPES BAITUL ULUM DAN MASYARAKAT DS. PUNTUKDORO KEC.PLAOSAN

Dandim 0804 Letnan Kolonel Arm Heri Bayu Widiatmoko bersilaturahmi dengan segenap warga Ponpes Baitul Ulum dan Masayarakat Ds. Puntukdoro, dalam penyambutannya pihak ponpes menampilkan  seni pencak silat  yang dilakukan oleh santriwan Baitul Ulum. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0804 Magetan Letkol Arm Heri Bayu Widiatmoko, Kasdim 0804 Magetan  Mayor Inf Sunarto, Pasiter Kodim 0804 Kapten inf Misran, Danramil 0804/02 Kapten Inf Waluyo, Pasiintel Kodim 0804 Kapten Inf Kiswanto, Pengasuh Ponpes Baitul Ulum KH. Koiri, Imam Masjid Baitul
Ulum KH.  M.  Fadlan, Seluruh anggota Koramil 02 Plaosan dan Santriwan santriwati Ponpes Baitul Ulum serta masyarakat Puntukdoro.

Dalam sambutannya ketua ponpes baitul ulum KH Khori menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan Dandim beserta jajarannya untuk menyampaikan wawasan kebangsaan di ponpes Baitul Ulum yang di hadiri oleh jamaah sejumlah 1.500 orang, sehingga bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan  “ujarnya”

Dalam kegiatan tersebut Dandim 0804  menyampaikan tentang sejarah berdirinya negara ini yang diawali terbentuknya organisasi Budi Utomo sebagai  pergerakan kepemudaan di jaman penjajahan belanda, peran ulama dan peran para santri dalam perjuangan merebut kemedekaan dari tangan penjajah, bangsa kita sudah mengalami pase-pase pemerintahan semenjak di proklamirkannya kemerdekaan kita hingga sampai dengan kepemerintahan yang sekarang. Pada kesempatan tersebut Dandim mengajak kepada semua jama’ah yang hadir agar sebagai generasi muda untuk menjaga  persatuan dan kebhiniekaan, menanamkan nilai-nilai Pancasila sebagai idiologi pemersatu bangsa dan menanamkan rasa cinta tanah air, serta NKRI HARGA MATI. Ajakan Dandim itu langsung disambut meriah  dan Ikrar NKRI HARGA MATI oleh 1500 Para santri dan warga Putukdoro.

Pada kesempatan itu juga Dandim menyampaikan tentang bantuan alsintan, sebanyak 3 unit hand tractor yang telah diterima masyarakat Ds. Puntukdoro merupakan bantuan dari pemerintahan atas dasar kerjasama antara kementerian pertanian dan TNI-AD dalam rangka menunjang program swasembada pangan"pungkasnya.
 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar